PRODUKSI KELAPA SAWIT PRIORITASKAN KEBUTUHAN DALAM NEGERI?

Panen kelapa sawit

Jakarta, JaringBisnis. Semangat hilirisasi yang didengungkan Prabowo-Gibran di antaranya dengan swasembada sektor energi secara keseluruhan. “Terima kasih kepada Eropa yang memboikot kelapa sawit Indonesia,” kata Prabowo, beberapa waktu lalu. (Silakan baca berita terkait: https://jaringbisnis.com/black-campaign-kelapa-sawit-indonesia/).

Prabowo menjelaskan, dengan adanya boikot tersebut maka akan membuka peluang baru bagi Indonesia untuk memanfaatkan kelapa sawit untuk pembuatan solar sebagai alternatif energi bersih bagi masyarakat Indonesia. “Solar kita bisa 100 persen dari kelapa sawit, kemudian bensin kita bisa 100 persen dari etanol. Etanol itu bisa dihasilkan dari tebu, singkong, dan aren. Teknologinya sudah ada di depan mata,” kata Prabowo.

Prabowo berkeyakinan bahwa Indonesia dapat menghasilkan bahan bakar minyak (BBM) yang tidak hanya efisien tapi juga ramah lingkungan. Dan ia mengutip, bahwa para pakar energi internasional berkeyakinan bahwa Indonesia tidak lama lagi bisa mencapai swasembada pada sektor energi. (JB/02/GlG)