Jakarta,JaringBisnis. Sebagai salah satu produsen kelapa sawit terbesar di Indonesia, Sinar Mas Agribusiness and Food terus berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan dan masyarakat.
Perusahaan percaya bahwa kelapa sawit dapat menjadi penggerak perubahan positif melalui penciptaan lapangan kerja dan pembangunan komunitas yang berkelanjutan dan sejahtera.
Hal itu diungkapkan Gianto Widjaja, Wakil Presiden Direktur Sinar Mas Agribusiness and Food saat penandatanganan kerja sama program pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan Tzu Chi Indonesia, dan ADM di kantor pusat Sinar Mas Agribusiness and Food, Jakarta.
Kolaborasi ini akan difokuskan pada tiga area utama yaitu pengembangan pertanian hidroponik berbasis komunitas, upaya pencegahan stunting, serta peningkatan sarana dan kualitas pendidikan anak usia dini (PAUD). Program ini akan dilaksanakan di Lubuk Gaung, Provinsi Riau.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada ADM atas kepercayaan yang diberikan kepada Sinar Mas Agribusiness and Food sebagai mitra dalam melaksanakan tiga inisiatif penting ini di bawah Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat kami, yang saat ini telah menjangkau lebih dari 60 komunitas di seluruh Indonesia,” ujar Gianto Widjaja.
Inisiatif pertama dari kerja sama ini akan membangun fasilitas pertanian hidroponik komunitas untuk menghasilkan sayuran segar dan bergizi yang dapat dikonsumsi oleh masyarakat setempat. Proyek ini bertujuan mendukung ketahanan pangan sekaligus mendorong kemandirian ekonomi masyarakat, sejalan dengan strategi pembangunan nasional yang sedang berjalan.
Inisiatif kedua berfokus pada isu stunting di Lubuk Gaung, dimana program ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan lokal, termasuk puskesmas, posyandu, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK), serta Tim Penggerak PKK.
Upaya ini sejalan dengan target pemerintah nasional untuk menciptakan Indonesia bebas stunting dan diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas kesehatan anak-anak di wilayah tersebut.
Inisiatif ketiga mencakup peningkatan sarana dan kualitas pendidikan anak usia dini (PAUD). Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kerja sama antara Sinar Mas Agribusiness and Food dan Tzu Chi Indonesia.
“Inisiatif ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman, positif, dan mendukung tumbuh kembang anak-anak, serta meningkatkan fasilitas pendidikan untuk mengembangkan generasi berikutnya dari komunitas yang tangguh dan penuh sumber daya yang terhubung dengan rantai pasokan kelapa sawit,” jelas Gianto Widjaja.
Sedikitnya 100 kepala keluarga di Lubuk Gaung akan mendapatkan manfaat dari program pemberdayaan masyarakat terbaru yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan ekonomi, memperbaiki gizi keluarga, serta memperluas akses pendidikan bagi anak-anak di wilayah tersebut.
Program ini merupakan lanjutan dari kolaborasi yang sedang berjalan antara Sinar Mas Agribusiness and Food, Tzu Chi Indonesia, dan ADM dalam penerapan pendekatan lanskap untuk mendukung pembangunan masyarakat di sekitar rantai pasok kelapa sawit di Indonesia.
Capaian penting
Sejak dimulai pada 2023, kemitraan ini telah mencatat sejumlah capaian penting dalam pengembangan komunitas pedesaan yang tangguh di Riau. Sebanyak 350 fasilitas Balai Penitipan Anak (BPA) di lingkungan operasional Sinar Mas Agribusiness and Food menerima dukungan buku dan materi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas ruang belajar. Selain itu, lebih dari 600 pengasuh anak telah mengikuti pelatihan untuk memperkuat kemampuan dalam pendidikan anak usia dini.
Secara terpisah, investasi untuk meningkatkan pendidikan melalui jaringan Pusat Belajar Masyarakat (Community Learning Centres/CLCs) telah memberikan manfaat kepada lebih dari 450 anggota masyarakat dan mendukung lebih dari 12 usaha mikro dalam meningkatkan kapasitas dan skala usaha mereka, guna mendorong aktivitas ekonomi di daerah pedesaan ini.
Corey Sikorski, Southeast Asia Business Manager untuk Global Trade ADM, mengatakan inisiatif ini mencerminkan komitmen bersama untuk membangun komunitas yang lebih kuat dan tangguh.
“Melalui ADM Cares, program investasi sosial perusahaan kami, kami dengan bangga mendukung upaya yang memperkuat ketahanan pangan, memperluas akses pendidikan anak usia dini, serta menciptakan sumber pendapatan berkelanjutan di Provinsi Riau, yang menjadi landasan bagi kesejahteraan jangka panjang,” katanya. (JB/03/Wid)