Jakarta, JaringBisnis. Setelah sukses menyelenggarakan group ride yang pertama di kawasan BSD Tangerang, GFNY Indonesia akan kembali menyelenggarakan group ride yang kedua di Jogjakarta, 18 Juli 2024.
“Alhamdulillah, kami berkesempatan lagi melakukan group ride yang merupakan road to GFNY Bali 16 Februari 2025,” kata Pimpinan GFNY Indonesia, Tenne Permatasari. Group ride, ulas Tenne, merupakan cara GFNY Indonesia melakukan silaturahmi dengan komunitas pesepeda di seluruh Indonesia di mana para pesepeda akan melakukan aktivitas bersepeda bersama, sekurangnya 50 kilometer, yang ditutup acara ramah tamah dan doorprize.
GFNY Indonesia Group Ride pertama, yang dilakukan di area BSD diikuti lebih dari 100 peserta. Kala itu, start dan finish-nya dilakukan di Hotel Santika Premiere ICE BSD. Para peserta sebagian besar adalah GFNY Riders, sebutan kepada para pesepeda yang pernah atau selalu mengikuti event GFNY Bali dan GFNY Indonesia.

“Antusiasme GFNY Riders mengikuti group ride memang tinggi. Tahun lalu kami melakukan belasan kali group ride menuju GFNY Bali 2023,” kata Group Leader GFNY Indonesia, M. Mahful. Group ride ini dilakukan di berbagai kota di Indonesia, seperti Makassar, Jayapura, Jakarta, Bandung, Jogjakarta, Purworejo, Semarang, Surabaya, dan masih banyak lagi.
Upaya GFNY Indonesia mendekatkan diri pada komunitas sepeda di seluruh Indonesia memberikan dampak positif dengan tingginya antusiasme pesepeda mengikuti event utama yaitu GFNY Bali 2023, yang start dan finish-nya dilakukan di Ubud, Bali. “Tugas kami memang melayani peserta, agar mereka dapat merasakan pengalaman bersepeda layaknya pebalap profesional di hari penyelenggaraan. Sesuai moto kami, be a pro for a day,” kata Mahful menambahkan.
Imbas dari tingginya antusiasme peserta juga diikuti dengan banyaknya mitra yang berkeinginan mendukung, sehingga di setiap event GFNY Bali penyelenggara akan membuat GFNY Village, yang menampung booth-booth para mitra.
“Tentu saja, kami juga memberikan ruang bagi UMKM lokal untuk ikut berpartisipasi di GFNY Village, selain melibatkan komunitas pesepeda lokal, warga lokal, dan setidaknya unsur pemerintahan serta keamanan di empat kabupaten di Bali saat acara berlangsung. Ini cara kami bergerak dalam mendukung sport tourism dan pemberdayaan ekonomi masyarakat,” kata Tenne.

Bahkan, untuk acara group ride saja, dukungan para mitra lumayan baik. Pada group ride perdana misalnya, selain dukungan dari Group Hotel Santika, dukungan juga didapat dari Primaya Hospital, Relaxa, Embriosport, dan Elecamp -komunitas sepeda yang kerap menjadi tim pemandu saat group ride.
Sementara untuk group ride kedua di Jogjakarta, tim pemandu adalah WCC Jogjakarta, di mana salah satu brand ambassador GFNY Indonesia, Andi Elianti, menjadi salah satu anggotanya. “Kita start dan finish dari Hotel Santika Premiere Jogjakarta, menikmati suasana kota bahkan di area di dekat keraton, kemudian menuju pinggiran kota dengan pemandangan yang menakjubkan,” kata Andi. (JB/02/GlG)