Jakarta, JaringBisnis. Sejak hadir di Indonesia lebih dari lima dekade lalu, Mitsubishi Fuso terus menjadi andalan bisnis sejati para pelaku usaha di berbagai sektor seperti pertanian, perkebunan, pertambangan, hingga logistik nasional. Hingga Oktober 2025, Mitsubishi Fuso berhasil mempertahankan posisi sebagai market leader kendaraan niaga dengan pangsa pasar 39,7%, menegaskan kepercayaan konsumen terhadap kualitas, ketangguhan, dan keandalan produk Mitsubishi Fuso.
“Kami berterima kasih atas kepercayaan konsumen yang menjadikan Mitsubishi Fuso sebagai Andalan Bisnis Sejati. Kepercayaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berinovasi dan mendorong perekonomian serta pembangunan Indonesia melalui unit-unit Mitsubishi Fuso yang berkualitas, mengikuti standar pemerintah, dan sesuai kebutuhan konsumen,” ujar Sudaryanto, General Manager Business Communication PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB).
Sebagai authorized distributor kendaraan niaga dari Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC) di Indonesia, KTB juga berkomitmen untuk berkontribusi kepada Indonesia dengan menciptakan solusi lengkap dari hulu hingga ke hilir. Komitmen tersebut diwujudkan dengan terbangunnya ekosistem industri yang mandiri di Indonesia.
Mitsubishi Fuso mengungkapkan bahwa lini produknya melalui tahapan yang sangat teliti dan detail untuk menjamin konsumen di Indonesia mendapatkan produk yang presisi sehingga kendaraan aman, nyaman, dan memiliki performa terbaik. Fasilitas perakitan Mitsubishi Fuso dilakukan di PT Krama Yudha Ratu Motor (KRM) dan PT Mitsubishi Krama Yudha Motors and Manufacturing (MKM).
Ekosistem ini juga didukung oleh 100 perusahaan supplier lokal sebagai penyedia suku cadang. Fasilitas ini bukan hanya investasi modal, namun juga dalam bentuk transfer teknologi dan pengetahuan untuk memperkuat industri otomotif nasional sebagai basis produksi yang strategis.
Sejak berdiri pada 1973, KRM fokus pada kegiatan manufaktur dan perakitan unit kendaraan Mitsubishi Fuso, baik Canter, Fighter X, hingga produk terbaru yang diluncurkan September lalu, yaitu Fighter X FM65F Tractor Head 4×2.
Untuk menjamin kepuasan konsumen, setiap lini produk yang dirakit di fasilitas ini melalui tahapan yang sangat teliti dan detail. Proses ini memastikan konsumen di Indonesia mendapatkan kendaraan yang presisi, aman, nyaman, dan memiliki performa terbaik untuk mendukung berbagai kebutuhan logistik dan transportasi.
“Kami bangga bahwa selama 55 tahun telah turut serta membuka lapangan pekerjaan bagi ribuan masyarakat Indonesia, baik secara langsung di fasilitas ini, maupun secara tidak langsung di seluruh jaringan ekosistem kami. Ini membuktikan bahwa Mitsubishi Fuso tidak hanya menjual produk, tetapi kami adalah bagian dari pembangunan Indonesia”, ujar Aji Jaya, Sales and Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors,
Ekosistem ini diperluas hingga ke jaringan purnajual, yang mencakup ribuan pekerja di 226 dealer Mitsubishi Fuso. Dengan jangkauan di 170 kota dan 33 provinsi, Mitsubishi Fuso membuktikan diri sebagai merek truk dengan jaringan terluas di Indonesia, yang turut berkontribusi dalam menciptakan sumber daya manusia yang terampil dan berdaya saing. Hampir 1,5 juta truk Mitsubishi Fuso telah menjadi pahlawan logistik yang mendistribusikan barang ke seluruh pelosok Indonesia.
Perakitan di KRM
Seluruh lini produk Mitsubishi Fuso, termasuk Fighter X FM65F Tractor Head 4×2, dirakit oleh tenaga kerja Indonesia yang terampil dan berpengalaman di bawah pengawasan ketat sistem kontrol kualitas global Mitsubishi Fuso. Proses perakitan dilakukan sepenuhnya di pabrik PT KRM, mulai dari chassis assembly, engine installation, hingga running test, untuk memastikan setiap unit memenuhi standar performa dan keamanan.
Sebagai bagian dari upaya digitalisasi, Duljatmono, Presiden Direktur PT Krama Yudha Ratu Motor menyampaikan bahwa perusahaan telah menerapkan sistem production tracking berbasis QR code pada cabin dan chassis untuk memantau progres serta potensi defect setiap unit secara real-time.
“Sistem ini akan kami kembangkan menjadi Manufacturing Execution System (MES) sebagai langkah strategis menuju integrasi menyeluruh antarproses produksi,” ujar Duljatmono.
MES dirancang untuk menghadirkan proses produksi yang modern, adaptif, dan efisien, sekaligus memastikan pengelolaan data yang transparan dan real-time, sehingga dapat meningkatkan efisiensi, akurasi, serta kualitas produksi di seluruh lini.
PT KRM telah menerapkan standar internasional IATF 16949:2016 serta ISO 9001:2015, yang memastikan setiap proses produksi berjalan secara konsisten dan memenuhi standar mutu global. Selain itu, PT KRM menempatkan keselamatan kerja sebagai prioritas utama. Komitmen ini dibuktikan melalui pencapaian Sertifikasi Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) tingkat lanjutan dengan nilai 93,37%, serta dianugerahi Bendera Emas sebagai bentuk pengakuan atas keberhasilan dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman, produktif, dan berdaya saing tinggi.
Keunggulan Fighter X FM65F Tractor Head 4×2
Seluruh unit Canter maupun Fighter X yang dirakit di KRM, termasuk Fighter X FM65F Tractor Head 4×2 yang baru diluncurkan 19 September 2025 lalu, dibuat dengan kualitas tinggi untuk memenuhi kebutuhan pasar.
Terdapat tiga keunggulan Fighter X FM65F ini, diantaranya mesin bertenaga 270 PS berpenggerak 4×2, yang mampu menghasilkan torsi maksimum 90 Kg.m dan memberikan tenaga besar untuk mendukung angkutan berat seperti kontainer dan car carrier.
Kedua, ruang kabin yang luas dan air suspension seat untuk kenyamanan pengemudi di dalam kabin, serta suspensi yang ditingkatkan untuk menambah kenyamanan berkendara. Ketiga kendaraan ini memiliki dimensi ideal dengan panjang 5.925 mm, lebar 2.470 mm, dan tinggi 2.860 mm yang menghasilkan radius putar yang kecil 6,4-meter untuk manuver yang lebih mudah (tanpa trailer). (JB/03/Wid)















