PIJAR SEKOLAH TELKOM DORONG PENINGKATAN DUNIA PENDIDIKAN

(dok telkom)

“Kemajuan teknologi membuka lebih banyak kemudahan bagi masyarakat, termasuk di bidang pendidikan. Telkom terus menghadirkan solusi digital yang relevan, salah satunya melalui platform Pijar Sekolah. Melalui inovasi ini, kami ingin menjawab tantangan dunia pendidikan sekaligus menegaskan komitmen Telkom untuk berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa,” ujar EVP Digital Business and Technology Telkom Komang Budi Aryasa, dalam keterangannya, Selasa (6/5/2025).

Pijar Sekolah menghadirkan fitur-fitur yang bisa menjadi solusi bagi sekolah-sekolah di Indonesia untuk menyelenggarakan belajar mengajar dengan optimal. Fitur unggulan tersebut di antaranya e-rapor, sistem pembelajaran sekolah atau Learning Management System (LMS), dan ujian berbasis komputer atau Computer Based Test (CBT).

Aplikasi CBT seperti Pijar Sekolah juga memungkinkan analisis hasil secara real-time, mempercepat proses koreksi, serta meminimalkan potensi kecurangan melalui pengaturan soal yang acak dan sistem keamanan digital.

Hal yang tak kalah penting, aplikasi digital juga mendukung lingkungan yang berkelanjutan, seperti dapat mengurangi penggunaan kertas atau sumber daya lain yang dapat berdampak negatif terhadap lingkungan.

Hal ini menjadikan CBT sebagai solusi strategis untuk mendukung transformasi pendidikan dan sistem rekrutmen yang lebih adil dan adaptif terhadap perkembangan teknologi serta berkelanjutan.

Siswa bisa belajar dengan mengakses aplikasi Pijar Sekolah kapan pun dan di mana pun. Materi-materi pelajaran yang interaktif dan fitur lain di dalam platform dibuat sedemikian rupa supaya lebih menyenangkan.

Kesetaraan kesempatan belajar

Saat ini, pendidikan menjadi lebih inklusif. Kesempatan belajar menjadi setara bagi semua siswa, tanpa terkecuali termasuk kesetaraan akses pendidikan di daerah terpencil.

“Pendidikan tidak hanya harus memperhatikan keberagaman dalam hal kemampuan siswa, tetapi juga memperhatikan faktor geografis dan sosial yang dapat menghambat akses pendidikan, seperti jarak yang jauh, kurangnya fasilitas, atau keterbatasan sumber daya di daerah tersebut,” ungkap Komang Budi.

Lebih jauh dikatakan, pendidikan merupakan fondasi bagi perkembangan individu, masyarakat, dan dunia secara keseluruhan. Pendidikan membantu individu mengembangkan pengetahuan, keterampilan, dan karakter yang memungkinkan seseorang mencapai potensi terbaik. Pendidikan juga menjadi salah satu indikator dalam mengukur Indeks Modal Manusia (IMM).

“Pendidikan begitu penting untuk masa depan sebuah bangsa. Pendidikan memberi bekal bagi kita dalam menghadapi tantangan global, termasuk dalam menciptakan berbagai inovasi dalam bentuk solusi digital seperti yang banyak kami kembangkan,” tutup Komang Budi. (JB/03/Wid)