Jakarta, JaringBisnis. Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) mengajak para pelajar, mahasiswa, dan masyarakat bersinergi mengampanyekan budaya keselamatan berkendara dalam ajang bergengsi Safety Riding Short Movie Contest (SMC) 2025.
Unjuk kreativitas melalui video pendek yang inspiratif dan kekinian di sosial media ini diharapkan mempercepat dan memperluas penyebaran pesan keselamatan berkendara.
Bekerjasama dengan Universitas Indonesia (UI) dengan mengusung tema ‘Safe Ride With Pride’, gelaran ini menghadirkan kampanye budaya keselamatan berkendara yang aman dan nyaman di Indonesia dengan gaya anak muda yang penuh warna, semangat, dan inspiratif.
Ketua Yayasan AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan gelaran SMC 2025 bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga ruang berekspresi bagi anak muda dalam menyebarkan energi positif dan membangun budaya keselamatan berkendara. Melalui kegiatan ini, generasi muda diharapkan dapat terus berkontribusi positif bagi keselamatan berkendara di jalan raya.
“Dengan semangat Sinergi Bagi Negeri, kami ingin peduli keselamatan berkendara menjadi gaya hidup anak muda melalui konten edukasi yang kekinian dan menyenangkan. Harapan kami generasi muda dapat menjadi bagian aktif dalam membangun budaya berkendara yang aman dan nyaman di Tanah Air,” ujar Muhib.
Sebagai wujud kolaborasi, Yayasan AHM dan Universitas Indonesia mengukuhkan 30 agen safety riding sebagai pelopor keselamatan berkendara di lingkungan kampus. Program ini menjadi bagian dari komitmen Road Safety Campaign Yayasan AHM yang dilaksanakan secara rutin.
Dua kategori
Kompetisi SMC 2025 terdiri dari dua kategori, yaitu film pendek dan video TikTok Challenge. Kedua kategori tersebut terbuka bagi pelajar, mahasiswa, dan masyarakat selama periode Juni-Agustus 2025.
Para peserta ditantang untuk membuat video keselamatan berkendara dalam bentuk film pendek berdurasi satu hingga tiga menit dan video kreatif pada media sosial TikTok berdurasi 30-60 detik.
Para peserta dapat mengunggah karya terbaiknyandi Instagram, TikTok dan YouTube dengan menyematkan ajakan dan pesan membangun budaya kesadaran keselamatan berkendara. Seluruh informasi lomba dapat diakses melalui media sosial @yayasanahm dan @sahabat1hati. Program ini menyiapkan total hadiah puluhan juta rupiah untuk para pemenang.
Sebelum SMC 2025 digelar, pengenalan program ini disambut antusias ratusan anak muda dalam gelaran talk show ‘Semarak Keselamatan Berkendara’ yang digelar di kampus UI, Depok.
Pembekalan wawasan dan kompetensi dilakukan langsung oleh berbagai narasumber professional, yaitu Direktur Kesejahteraan Kampus UI Mila Tejamaya, S.Si, M.OHS, Ph.D, Guru Besar Psikologi UI Prof. Dr. Guritnaningsih, Guru Besar K3 FKM UI Prof. Dr. dr. Zulkifli Djunaedi, M.App.Sc, Direktur Keamanan dan Keselamatan Korlantas Polri Brigjen. Bakharuddin Muhammad Syah, dan Ketua Yayasan AHM Ahmad Muhibbuddin. Pembekalan ini menjadi modal penting untuk membuat konten video keselamatan berkendara yang memiliki pesan kuat, edukatif, dan inspiratif.
Konten kreatif
Selain sesi talkshow keselamatan berkendara, para peserta juga dibekali pengetahuan dan teknik membuat film pendek yang menarik, kreatif, dan informatif. Para peserta terlihat antusias dan terlibat aktif dalam keseruan praktik yang langsung dibimbing penulis dan sutradara ternama yang telah mendapatkan berbagai perhargaan di dunia perfilman Indonesia, Yandy Laurens.
Pembekalan semakin lengkap dengan digelarnya sesi praktik berkendara yang dilatih oleh instruktur keselamatan berkendara menggunakan beberapa model sepeda motor Honda.
Peserta pun dapat memanfaatkan alat peraga Honda Riding Trainer (HRT) yang telah dilengkapi simulasi situasi bahaya dengan visualisasi rute jalan raya dan rambu untuk melatih mental dan kewaspadaan pengendara dalam mengatur kecepatan, teknik berkendara, serta mempertajam kemampuan analisa resiko bahaya dalam berkendara. (JB/03/Wid)