MITSUBISHI MOTORS OPERASIKAN 60 DILER SIAGA SELAMA PERIODE MUDIK LEBARAN 2025

(dok mitsubishi)

Jakarta, JaringBisnis. Untuk mendukung mobilitas masyarakat saat mudik Labaran 2025, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mengoperasikan 60 Diler Siaga. Puluhan Diler Siaga ini tersebar di lokasi strategis rute mudik nasionaldi berbagai daerah mulai 28 Maret hingga 6 April 2025.

Director of After Sales Division PT MMKSI, Kazuto Azuma hadirnya puluhan diler siaga ini dimaksudkan para pemudik agar lebih nyaman dan aman dalam mendapatkan layanan yang dibutuhkan selama perjalanan.

“Bekerja sama dengan 60 diler resmi Mitsubishi Motors, kami menyiapkan fasilitas lengkap serta teknisi andal demi kenyamanan para pemudik,” jelas Kazuto Azuma dalam keterangannya.

Disebutkan, 60 Diler Siaga yang tersebar di lokasi strategis mudik tersebut, hadir dengan dua pembagian waktu operasional.

20 diler yang akan beroperasi selama 24 jam pada 8 Maret hingga 6 April 2025. Sedangkan 40 diler akan beroperasi selama 8 jam setiap harinya, dari pukul 08.00 hingga 17. 00 pada periode 29 Maret-2 April 2025.

Selain menyiapkan 60 Diler Siaga, MMKSI juga menggelar berbagai program menarik, seperti ‘Lebaran Campaign’ dan ‘Kilau Lebaran Campaign’.

“Program yang berlangsung Maret hingga April 2025 ini diluncurkan untuk mempermudah konsumen kami dalam mendapatkan dan memanfaatkan layanan,” ungkap kata Kazuto Azuma.

Program yang digelar ini, jekas Kazuto Azuma, memberikan penawaran yang bisa dimanfaatkan pemilik kendaraan Mitsubishi Motors mendapatkan diskon hingga 20 persen untuk penggantian ataupun pembelian suku cadang serta potongan biaya klaim asuransi hingga Rp300 ribu.

Tips aman mudik

Sementara itu, perjalanan mudik membutuhkan berbagai persiapan. Hal itu diperlukan agar perjalanan selama mudik aman dan nyaman.

Pereli Rifat Sungkar menyebut merencanakan perjalanan mudik diperlukan. Selain jarak perjalanan yang cukup jauh yang menjadi tantangan tersendiri, kesiapan mental diperlukan untuk menghadapi berbagai kendala seperti lalu lintas yang macet.

Menurut Rifat, diperlukan perencanaan perjalanan selama mudik. Bahkan, ujar Rifat, harus beberapa rencana mengantisipasi situasi tidak terduga selama perjalanan mudik.

Selain itu, Rifat menyebut pentingnya perencanaan lamanya waktu perjalanan. Dengan memiliki waktu yang longgar, ujarnya, kita akan tetap bisa bersantai selama perjalanan mudik. (JB/03/Wid)