Jakarta, JaringBisnis. Pencak silat merupakan salah satu kekayaan budaya Indonesia yang telah dikenal luas dunia. Pencak Silat bukan sekadar seni bela diri, ia adalah warisan luhur bangsa Indonesia yang kaya akan nilai.
Perpaduan antara kekuatan fisik, keindahan seni, kedalaman spiritual, serta nilai persaudaraan menjadikan Pencak Silat sebagai simbol jati diri dan filosofi hidup bangsa yang menjunjung tinggi kehormatan, keberanian, dan kebijaksanaan.
Untuk melestarikan warisan budaya bangsa Indonesia ini, PT Mitra Natura Raya (MNR) melalui Kebun Raya Bogor kembali menggelar Festival Pencak Silat Seni Tradisi 2025. Ajang bertajuk Kebun Raya Bogor Cup III 2025 merupakan kolaborasi PT MNR dengan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) dan akan dilaksanakan pada 28-30 November 2025 di Taman Reinwardt, Kebun Raya Bogor, Jawa Barat.
Direktur KebunRaya.id, Marga Anggrianto mengatakan Festival Pencak Silat Kebun Raya Bogor hadir sebagai bentuk penghormatan dan upaya pelestarian budaya bangsa.
Diselenggarakan di tengah keindahan alam Kebun Raya Bogor, Marga Agrianto menyatakan festival ini menjadi ruang ekspresi interaktif yang menggabungkan pertunjukan seni, pelatihan langsung, dan interaksi budaya khususnya untuk menarik minat generasi muda agar semakin mencintai dan bangga terhadap akar budayanya,” ujarnya, Jumat (28/11/2025).
“Melalui festival ini, Kebun Raya Bogor tidak hanya menjadi ruang edukasi lingkungan, tetapi juga ruang ekspresi budaya. Perpaduan antara kesadaran lingkungan dan kekayaan tradisi menciptakan kolaborasi unik antara pelestarian ekologi dan warisan budaya,” ujarnya.
Pada event sebelumnya, festival Pencak Silat Kebun Raya Bogor sukses digelar dengan ratusan peserta dari berbagai perguruan, penggiat budaya, dan generasi muda. Antusiasme memenuhi arena, di mana mereka berbagi ilmu dan menampilkan jurus terbaik dalam suasana yang penuh kebanggaan.
Momentum ini menghidupkan kembali semangat Pencak Silat, mempererat persaudaraan, serta menumbuhkan cinta pada budaya bangsa. “karena itu, diharapkan tahun ini juga memperoleh antusiasme yang sama bahkan lebih,” harapnya.
Anak Hingga Dewasa
Festival ini diselenggarakan untuk melestarikan dan menghidupkan kembali budaya Pencak Silat sebagai warisan luhur bangsa. Selain itu, juga untuk menarik minat dan partisipasi generasi muda untuk mencintai serta mempelajari budaya silat. Serta memperkuat ekosistem budaya di ruang publik melalui kolaborasi antar komunitas dan institusi.
Dalam tiga hari penuh akan dipersembahkan untuk menampilkan keindahan dan keberagaman Pencak Silat dari berbagai golongan usia. Mulai dari anak-anak hingga dewasa. Saat ini sudah ada 348 orang atlit yang mendaftar dalam event ini. Penampilan dibagi secara tematik untuk memastikan setiap kelompok mendapat ruang tampil yang optimal dan berkesan. (JB/03/Wid)
