Jakarta, JaringBisnis. Rider binaan Yamaha Racing Indonesia, Aldi Satya Mahendra, kembali melakukan test bersama Yamaha BLU CRU Evan Bros Team.
Setelah Sirkuit Cremona Italia dan Andalucia Spanyol, Aldi menjalani tes di Sirkuit Portimao, Portugal pada pertengahan Maret 2025.
Pembalap muda asal Yogyakarta itu terus memperlihatkan kemajuan yang sangat penting untuk menghadapi race kejuaraan dunia World Supersport.
Sebanyak 8 lap dijalaninya di hari pertama di Portimao pada 14 Maret 2025. Namun, Aldi absen dalam tes hari kedua menyusul cedera jari tangan yang dialaminya.
Setelah beberapa kali melakukan tes, Aldi makin mengenal karakter Yamaha R9 sehingga mendapatkan feel berkendara yang kian kuat. “Saya kembali melakukan persiapan di Eropa sebelum menghadapi seri ke-2 World Supersport di Portimao akhir Maret nanti,” jelasnya.
“Saya berupaya keras karena ini pertama kalinya menggeber R9 di sirkuit Portimao, dan kondisi jari sakit jadi tidak mudah. Saya berharap ketika race nanti akan melakukan yang terbaik,” ungkap Aldi.
Hingga kini, pembalap berusia 18 tahun itu udah empat kali menjalani tes.
Kualitas yang dimiliki juara dunia World Supersport 300 tahun 2024 itu terbukti membuatnya cepat beradaptasi dengan R9 dan environment baru di level kompetisi lebih tinggi, serta mampu mendulang poin perdana pada seri 1 World Supersport 2025.
Fisik dan mental Aldi Satya Mahendra yang cukup teruji di langkah awal musim membuat dirinya dan segenap tim makin bersemangat menjalani kompetitifnya kejuaraan dunia ini.
”Saat test di Portimao, kendala dialami Aldi Satya Mahendra adalah cedera jari tangan. Namun dia tetap berupaya untuk mengenali karakter R9 di trek yang akan dihadapinya saat race seri 2,” tutur Wahyu Rusmayadi, Manager Motorsport PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
“Ada perbaikan yang dicapai berkat potensi yang dimiliki Aldi juga kerja keras semua kru tim yang terus memberikan input dan evaluasi untuk memoles performanya agar meraih hasil lebih baik di tiap seri,” imbuhnya. (JB/03/Wid)